Kamis, 31 Januari 2019
Cara Memandikan Ayam Bangkok Menjelang Diadu
Berikut cara memandikan ayam bangkok aduan:
Yang pertama: Dalam Memandikan Ayam Aduan menjelang Tarung/Diadu kita harus mengerti kondisi ayam. Jika ayam aduan pada airan pertama dengan kondisi ayam yang terbilang belum parah atau belum banyak luka kita harus mengairi ayam dimulai dari wilayah sekitar ekor/brutu yang kemudian diteruskan ke tubuh tepatnya dibawah kepakan sayap secara terus-menerus sampai suhu tubuh ayam menjadi tidak panas lagi. Jangan sekali-kali memberi minum ayam diwaktu ayam belum diairi pecahan yang pertama ini. Karena ayam aduan yang diberi minum pada waktu tubuh ayam masih panas ayam aduan akan pribadi ngorok dan itu akan mengganggu konsentrasi ayam waktu bertarung. Ini dapat anda bayangkan kalau ayam anda sedikit lengah sedikit saja, satu pukulan ayam masuk telak di tempat kepala dan itu akan menciptakan agan menjadi cemas. Maka dari itu dalam memandikan ayam aduan kita harus betul-betul mengetahui Urutan yang Benar Memandikan Ayam Aduan Menjelang Tarung/Diadu. Setelah ayam diairi di sela sela sayap atau kesemua pecahan tubuh yang menuju ke leher, sampai ayam betul-betul tidak ngos-ngosan lagi. Biasanya itu di tandai dengan paruh ayam yang telah mengunci, sehabis itu ayam boleh di beri minum dengan cara dicucuri air dari ibujari dengan catatan jangan terlalu banyak. Karena ayam yang iberi minum terlalu banyak akan merasa berat dalam meloncat/naik. Di air yang pertama ini yang harus diperhatikan ialah sehabis ayam diiairi sayap ayam harus betul-betul kering. Karena di ronde kedua nanti ayam akan dapat memukul telak kerena ronde yang kedua ini biasanya kwalita ayam akan segera terlihat. Jika ayam kita bertype pukul keras, maka ayam tersebut akan memukul semaksimal mungkin. Karena itu kedua sayap ayam di airan yang pertama ini harus betul-betul kering. Dan sehabis itu membersihkan lendir yang ada ditenggorokan ayam dengan cara memasukan satu helai sayap ayam yang halus dan panjang (dengan panjang 15-20cm) yang masih berair dan memutarnya perlahan-lahan sampai lendir yang ada ditenggorokan akan ikut melekat disayap dan membuangnya sampai tenggorokan ayam akan betul-betul higienis dari lendir tersebut. Setelah itu ayam menjadi fress kembali dan siap untuk kearena lagi.
Yang kedua: Memandikan Ayam Aduan Menjelang Tarung/Diadu diairan yang ke dua ini kita memulainya dari tubuh ayam, tepatnya kita mulai dari telungkup sayap, bahu, dan seluruh tubuh ayam kecuali sayap dan ekor. Dan sehabis tubuh sudah tidak kepanasan lagi di teruskan dengan mengairi pecahan leher dan mengusap luka dengan busa yang sudah diperas airnya sampai kering namun masih tetap dingin, kemudian diteruskan mengairi pecahan dibawah ekor dan sekitar brutu secukupnya sampai ayam sudah tidak kepanasan lagi. Kemudian diteruskan membersihkan lendir yang ada di tenggorokan ayam menyerupai airan yang pertama tadi.
Yang ketiga: Memandikan Ayam Aduan WMenjelang Tarung/Diadu diairan yang ketiga ini kita mulai dari leher terlebih dahulu. Karena pastinya area kepala ini sudah banyak luka, baik terkena taji ataupun pukulan. Untuk pecahan yang terkena taji kita harus hati-hati dalam membersihkannya. Karena kalau tidak hati-hati ayam akan merasa kesakitan yang ahirnya ayam sudah tidakmau meneruskan pertandingan lagi alias ayam menjadi KO. Dalam membersihkan luka ayam yang terkena taji kita harus memakai air yang tidak terlalu hirau taacuh atau kalu ada air hangat akan lebih baik. Setelah luka sudah higienis dan kering diteruskan dengan mengairi pecahan tubuh menyerupai mengairi ayam pada airan yang kedua. Untuk menuju ronde/airan keempat ini kita harus menguji reflek ayam dengan cara menyentuhkan benda kesekitar pendengaran ayam. Ayam yang berkondisi baik akan segera ada reflek dengan tanda ayam akan menggeleng-gelengkan kepalanya kekanan dan kekiri. Namun kalau ayam hanya membisu saja berarti kondisi ayam sudah parah. Cara mengatasinya dengan cara mengurut pecahan kepala sampai saraf ayam akan bekerja kembali. Untuk caru mengurut/memijat kepala ayam silakan baca artikel selanjutnya nanti. Untuk cara mengairi ayam pada airan keempat dan seterusnya masih menyerupai airan yang ketiga. Nah, gampangkan cara mengaira ayam waktu diadu...
Cukup sekian artikel perihal Cara Memandikan Ayam Aduan Menjelang Tarung/Diadu, biar bermanfaat buat agan - agan semuanya.
ADS
Postingan Populer
-
JAMKID JAGO FARM Menyediakan Ayam Aduan dan Jago Petarung. Nomor WHATSAPP https://wa.me/62822-2381-2588 (Pakde Yayok) https://wa.me/6285...
-
JAMKID JAGO FARM Menyediakan Ayam Aduan dan Jago Petarung. Nomor WHATSAPP https://wa.me/62822-2381-2588 (Pakde Yayok) https://wa.me/62853-...
-
Jual beli ayam bangkok berkualitas super ayam bangkok riau Ayam bangkok yang mempu...
-
JAMKID JAGO FARM Menyediakan Ayam Aduan dan Jago Petarung. Nomor WHATSAPP https://wa.me/62822-2381-2588 (Pakde Yayok) https://wa.me/62853-...
-
Ada dua alasan dan tujuan merontokkan bulu ayam yaitu merontokkan bulu bulu ayam yang sedang mabung atau dalam bahasa jawa disebut bodol da...
-
JAMKID JAGO FARM Menyediakan Ayam Aduan dan Jago Petarung. Nomor WHATSAPP https://wa.me/62822-2381-2588 (Pakde Yayok) https://wa.me/6285...
-
Didalam pertarungan ayam aduan sudah sanggup di pastikan bahwa ayam aduan yang bertarung akan mempunyai luka luar atau pun juga luka dalam....
-
Keistimewaan dan Kelemahan Ayam Suro Rembes Keistimewaan dan Kelemahan Ayam Suro Rembes - Setiap ayam aduan mempunyai keistimewaan da...
-
Sebenarnya doping ini masuk akal - masuk akal saja kita berikan pada ayam aduan andalan kita, Karena hal ini bertujuan untuk mendongkrak st...
-
ciri khusus yang sanggup dijadikan patokan untuk mengetahui ciri Ayam Bangkok yang Berkualitas. Para peternak Ayam Bangkok berkualitas, Pe...